Polisi Evakuasi Jasad Korban Bunuh Diri Diduga Minum Racun Hama Kelapa di Moronge Lirung

05 Sep 2020 - 07:09

MANADO, Humas Polda Sulut – Seorang petani warga Desa Moronge Selatan Dua bernama Rahmat Matoneng berusia 52 tahun, ditemukan tewas tergeletak di jalan setapak menuju Pekuburan Umum Desa Moronge, dekat rumah korban.

Korban ditemukan tergeletak pertama kali oleh isteri korban sendiri para hari Jumat (4/9/2020).

Saksi menerangkan bahwa pada hari Kamis sekitar pukul 22.00 Wita, saksi membujuk korban untuk masuk ke dalam rumah karena sudah dalam keadaan mabuk berat.

Saat itu korban sudah tertidur di jalan dekat rumah korban sendiri dan korban sangat sulit untuk menggerakkan badannya sehingga saksipun meninggalkan korban di tempat tersebut dan membiarkan korban tetap dengan keadaan tertidur.

Esok harinya sekitar pukul 05.00 Wita, saksi terbangun dan kemudian keluar rumah untuk melihat keadaan korban namun saksi melihat korban sudah berpindah posisi dan keadaan korban sudah sangat sulit untuk dibangunkan yang setahu saksi korban hanya tertidur.

Akhirnya saksi yang juga isteri korban memanggil beberapa warga yang ada di dekat rumah untuk melihat keadaan korban karena saksipun takut untuk mengangkat korban.

Tak lama kemudian aparat Kepolisian datang bersama dengan petugas Kesehatan memeriksa keadaan korban, dan menyatakan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Menurut keterangan Kapolsek Lirung Ipda La Ali BB, kesimpulan terakhir setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter, korban meninggal dunia karena meminum racun serangga jenis Spontan yang digunakan untuk membunuh hama kelapa.

“Kami juga sudah amankan barang bukti berupa sebuah botol air mineral berukuran 600 ml berisi sisa racun serangga jenis Spontan,” ucap Kapolsek.

Sementara itu menurut keterangan saksi lainnya, perempuan Din Pansode, sempat mendengar korban mengeluarkan kalimat “Kita Mo Minum Racun Neh (Saya mau minum racun ya)”.

Saat itu saksi mendekati korban dan melihat korban sedang memegang sebuah kantong plastik warna hitam yang nampak ada sebuah botol dalam kantong tersebut.

Saksi mencoba meminta kantong tersebut namun korban tidak menyerahkan kantong tersebut bahkan korban mengatakan yang ada di dalam kantong tersebut hanyalah sebuah botol yang berisi minuman keras.

Bagikan :

KOMENTAR