Polri Ungkap Skenario Bongkar Kasus Peredaran Vaksin Palsu

22 Jul 2016 - 13:07

vaksin palsu
Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri, Inspektur Jenderal Polisi Boy Rafli Amar, kembali membeberkan pengungkapan dan penangkapan para tersangka penyalahgunaan vaksin palsu.

“Terungkapnya oknum-oknum penyalahgunaan vaksin palsu, berawal dari penelusuran di dunia maya, ketika adanya penawaran-penawaran melalui media dan langsung dilakukan investigasi. Dari mereka yang saat ini berjumlah 23 orang, ada yang berprofesi sebagai bidan, distributor, dan ada juga berprofesi sebagai dokter, mereka terdiri dari 4 kelompok dan 4 jaringan,” katanya, Kamis (21/07/2016).

Ia menambahkan, proses investigasi juga melibatkan Kementerian Kesehatan. Dengan terungkapnya kasus yang terbilang baru ini, Irjen Pol Boy Rafli berharap tak ada lagi kasus serupa di kemudian hari.

“Polri akan tetap berupaya agar di kemudian hari tidak ada lagi orang-orang melakukan kejahatan seperti ini,” harap Kadiv Humas Polri.

Sementara itu, Direktur Ekonomi Khusus Bareskrim Polri, Brigadir Jenderal Polisi Agung Satya membenarkan pihaknya telah menetapkan 23 tersangka dalam kasus vaksin palsu ini. “Beberapa waktu yang lalu sudah berjalan, proses penyidikan sudah berjalan. Dan besok (Jum’at) rencananya, semua berkas akan dikirim ke kejaksaan,” bebernya.

[Divisi Humas Polri]

Bagikan :

KOMENTAR